Sistem Ekonomi Tradisional
=> Sistem ekonomi tradisional adalah sistem yang
menitikberatkan pada kebiasaan dan adat istiadat dalam menjalankan perekonomiannya atau sebuah sistem perekonomian yang
terdapat pada kehidupan masyarakat yang
masih sederhana.
Hasil alam merupakan sumber utama perekonomian. Dalam perekonomian tersebut suatu kelompok berperan sebagai produsen sekaligus konsumen.. Hal ini disebabkan kegiata pemenuhan kebutuhan didasarkan pada pemenuhan jangka pendek agar dapat bertahan hidup.
Ciri -ciri
1.Belum ada pembagian kerja yang jelas dalam kegiatan ekonomi.
2.Pemenuhan kebutuhan dilaksanakn dengan sistem barter.
3.Kegiatan ekonomi terikat pada adat istiadat atau kebiasaan masyarakat.
4.Teknik produksi dipelajari secara turun temurun dan masih bersifat sederhana.
5.Kekayaan alam terutama tanah dan hutan menjadi sumber penghidupan utama.
6.Pola hidup masyarakat bersifat kekeluargaan.
7.Alat atau teknologi produksi masih bersifat sederhana.
Kelebihan sistem ekonomi tradisional :
a)Tidak terjadi persainga yang
tidak sehat karena semua kegiatan dilakukan berdasarkan kebiasaan
b)Kegiatan yang
dilakukan hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
c)Dengan sifat kekeluargaannya, masyarakat hidup dalam kebersamaan
d)Perekonomian masyarakat cenderung stabil
Kekurangan sistem ekonomi tradisional :
a)Hasil produksi terbatas sehingga masyarakat tidak berusaha mencari keuntungan atau laba.
b)Pola pikir masyarakat tidak berkembang karena diakibatkan oleh pengaruh tradisi
c)Tidak memperhitungkan efisiensi dan penggunaan sumber daya
d)Kegiatan ekonomi dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup saja, tidak untuk meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan.
0 komentar:
Posting Komentar